Rabu, 16 Januari 2013

CARA MEMBUAT PETA DIGITAL ADMINITRASI KABUPATEN BANTUL

Yang pertama kali adalah melakulan Registrasi

                Registrasi peta adalah awal dalam membuat peta digital, sebelum peta hasil scan  dapat di digitasi terlebih dahulu kita melakukan registrasi peta biasa disebut koreksi geometrik. Registrasi peta adalah untuk mendaftarkan koordinat peta hasil scan  atau image hasil citra satelit supaya sesuai dengan koordinat di muka bumi.
Langkah-langkah:

            Pada  Extensions, ceklist ekstensi JPEG (JFIF) Image Support dan Register and Transform Tool. Untuk membuat ekstensi berjalan pada saat ARCView Start-up ceklist make default kemudian klik OK





Double klik View, Klik menu View->Add Theme. Pada Data Source Types pilih Image Data Source. Pada Drives pilih d:\ klikpada peta.jpg.

Ceklist pada Peta.jpg pada jendela View untuk melihat petanya.Klik menu View->Register and Transform untuk memulai registrasi peta.

Pada menu Register and Transform, buat Source Point (minimal 4 titik ikat pada setiap pojok atau ujung peta_contoh) dengan cara klik toolbar 's' lalu arahkan pada titik peta_contoh yang akan di registrasi. Input Destination sesuai dengan titik koordinat pada peta_contoh.

Jika 4 titik ikat sudah diregistrasi, lihat pada RMS Error, semakin kecil nilai RMS Error maka hasil registrasi semakin baik. Ceklist Store Control Points dan klik Write World File, simpan file peta.jgw pada direktori yang sama D:\klik OK. Close atau Exit ARCView dan buka kembali, tambahkan theme (View->Add Theme) filepeta.jpg yang telah diregistrasi. Jika registrasi berhasil, maka koordinat yang telah di registrasikan sesuai atau sama dengan koordinat muka bumi dan peta siap untuk di digitasi.



Digitasi
Ada 3 konsep untuk digitasi peta pada ArcView GIS 3.3
yaitu :
  1. Polyline: digunakan untuk menentukan jalan - jalan di sebuah peta
  2. Polygon: berfungsi atau biasa digunakan untuk menentukan batas wilayah suatu daerah pada peta.
  3. Point: Point pada ArcView GIS 3.3 dipakai untuk menentukan suatu tempat, misalnya, Rumah Sakit, Restoran, Sekolah, gedung - gedung, Bioskop, Mall dll
     Berikut langkah - langkah lengkap cara digitasi dengan menggunakan Konsep Polyline, Polygon dan Point :
Extension
Sebelum melakukan langkah-langkah Digitasi Point kita menginputkan gambar peta terlebih dahulu :
 Menu  File
 Extensions (maka  akan  muncul  window  dialog Extensions)

kemudian  cari  ekstensi   JPEG  (JFIF)  Image  Support dan  Geoteknika  Indonesia
Menambah Theme Image :
 Menu View
Add theme 
 soure  type  adalah  Image  Data Source. Kemudian tekan OK.

Digitasi Point
-          Tambahkan Theme Baru
-          Menu View
-           New Theme
-          Pada New Theme window pilih Featuer Type adalah Point, Kemudian tekan OK.

-          Kemudian atur tempat file dan nama file.










-          Hasil dari Digitasi Point.

Digitasi Line
Langkah-langkah dalam pengerjaan Digitasi Line hamper sama seperti Digitasi Line untuk tahap Extension , hanya berbeda dalam penggunaan tools, yang mana menggunakan tools Line.
Kemudian Pilih Tool Draw untuk Line Draw, di bawah ini adalah hasil dari Digitasi Line:


Tabel
Tabel merupakan salah satu bagian ArcView yang keberadaanya tidak dapat dipisahkan dari View. Fungsi tabel pada ArcView sebagai sarana penyimpanan data-data atribut dari data spasial. Langkah- langkah :
Buka File -> New Project

Lalu click table. Untuk menambahkan table atau membuat table baru click new, dan tulis nama table yang diinginkan.
Buat field database kecamatan dan isikan segala info dalam database,












Chart
Chart atau grafik pada ArcView merupakan fasilitas yang digunakan untuk menyajikan data tabular dari atribut data-data spasial. Sebuah grafik dapat menampilkan semua record pada tabel atau sebagian record yang terpilih. Grafik akan mengikuti secara otomatis jika record yang terpilih berubah. ArcView dapat membuat bermacam-macam grafik yang menggambarkan data sesuai dengan aplikasi yang dikehendaki.
Langkah-langkah:
Buka tabel kemudian pilih record-record yang akan kita buat chart-nya. Jika record-nya tidak dipilih maka chart akan menampilkan semua record yang ada pada tabel
Klik ikon   pada tampilan tabel tersebut sehingga akan muncul kotak dialog Chart Properties






 

Kamis, 06 Desember 2012

Divisi GIS/Pemetaan SCOMPTEC akan membantu Anda, dalam hal: Meningkatkan pengintegrasian organisasi


Banyak organisasi yang sudah mengimplementasi GIS menemukan kenyataan, bahwa keuntungan utama yang mereka dapatkan adalah peningkatan kinerja manajemen terhadap organisasi maupun pengelolaan sumberdayanya.
hal itu terjadi karena GIS memiliki kemampuan untuk menghubungkan berbagai perangkat data secara bersamaan berdasarkan geografis, memfasilitasi informasi-informasi yang terjadi antar bagian, untuk saling termanfaatkan dan dikomunikasikan.
Dengan membuat sebuah database yang bisa dimanfaatkan bersama, maka sebuah bagian akan memperoleh keuntungan dari hasil kerja dari bagian lain, di mana akan berlaku ketentuan, bahwa data cukup sekali dikoleksi, tetapi bisa dimanfaatkan berkali-kali. 


Membuat keputusan-keputusan lebih sempurna 

GIS bukan sebuah sistem yang mampu membuat keputusan secara otomatis. GIS hanya sebuah sarana untuk pengambilan data, menganalisanya, dari kumpulan data berbasis pemetaan untuk mendukung proses pengambilan keputusan.
Teknologi GIS banyak digunakan untuk membantu berbagai kegiatan pekerjaan seperti penyajian informasi pada saat pembuatan perencanaan, membantu memecahkan masalah yang berkaitan dengan kekacauan teritorial. 


GIS juga bisa digunakan untuk membantu meraih keputusan mengenai lokasi perumahan baru yang memiliki sesedikit mungkin pengaruh lingkungan, berada di lokasi yang memiliki resiko paling sedikit, dan berada dekat dengan pusat kegiatan kependudukan.
Informasi bisa disajikan secara ringkas dan jelas berupa gambar peta, yang dilampiri dengan laporan, memungkinkan para pemgambil keputusan untuk memusatkan perhatiannya pada masalah-masalah nyata dibanding dengan upaya memahami data. Karena produk GIS bisa dibuat secepatnya, dengan berbagai skenario, untuk kemudian dievaluasi secara efektif dan efisien. 


Membantu membuat peta. 

Peta merupakan kunci pada GIS. Proses untuk membuat (menggambar) peta dengan GIS jauh lebih fleksibel, bahkan dibanding dengan menggambar peta secara manual, atau dengan pendekatan kartografi yang serba otomatis.
Dimulai dengan membuat database. gambar peta yang sudah ada bisa digambar dengan digitizer, dan informasi tertentu kemudian bisa diterjemahkan ke dalam GIS. Database kartografi berbasis GIS dapat bersambungan dan bebas skala.
Peta-peta kemudian bisa diciptakan terpusat di berbagai lokasi, dengan sembarang skala, dan menunjukkan informasi terpilih, yang mencerminkan secara efektif untuk menjelaskan suatu karakteristik khusus. 

Sifat-sifat sebuah atlas dan serangkaian peta dapat direkam pada program komputer, dan dibandingkan terhadap database pada akhir proses produksi. Produk digital digunakan untuk GIS yang lain bisa dilakukan dengan sederhana, hanya dengan membuat salinan data dari database. Pada organisasi yang besar, database topografi bisa dimanfaatkan untuk kerangka referensi oleh bagian yang lain. 

Pengertian G.I.S


Geographic information system (GIS) atau Sistem Informasi Berbasis Pemetaan dan Geografi adalah sebuah alat bantu manajemen berupa informasi berbantuan komputer yang berkait erat dengan sistem pemetaan dan analisis terhadap segala sesuatu serta peristiwa-peristiwa yang terjadi di muka bumi.
Teknologi GIS mengintegrasikan operasi pengolahan data berbasis database yang biasa digunakan saat ini, seperti pengambilan data berdasarkan kebutuhan, serta analisis statistik dengan menggunakan visualisasi yang khas serta berbagai keuntungan yang mampu ditawarkan melalui analisis geografis melalui gambar-gambar petanya.
Kemampuan tersebut membuat sistem informasi GIS berbeda dengan sistem informasi pada umumnya dan membuatnya berharga bagi perusahaan milik masyarakat atau perseorangan untuk memberikan penjelasan tentang suatu peristiwa, membuat peramalan kejadian, dan perencanaan strategis lainnya.

GIS adalah sebuah teknologi yang mampu merubah besar-besaran tentang bagaimana sebuah aktivitas bisnis diselenggarakan. Teknologi GIS memungkinkan Anda untuk melihat informasi bisnis Anda secara keseluruhan dengan cara pandang baru, melalui basis pemetaan, dan menemukan hubungan yang selama ini sama sekali tidak terungkap. 

GIS menempatkan itu semua bersama-sama 

Dengan GIS Anda mampu melakukan lebih banyak dibanding hanya dengan menampilkan data semata-mata. GIS menggabungkan semua kemampuan, baik yang hanya berupa sekedar tampil saja, sistem informasi yang tersaji secara thematis, dan sistem pemetaan yang berdasarkan susunan dan jaringan lalu-lintas jalan, bersamaan dengan kemampuan untuk menganalisa lokasi geografis dan informasi-informasi tertentu yang terkait terhadap lokasi yang bersangkutan. 

Pada aplikasi penanganan kesehatan, misalnya, bisa digunakan untuk memutuskan, di kawasan mana lagikah pusat layanan kesehatan baru akan didirikan berdasarkan atas data-data kependudukan. Selanjutnya, berdasarkan sistem informasi tersebut kita dapat menarik informasi dari peta yang tersedia dalam aplikasi GIS tersebut, atau sebaliknya, memperoleh informasi mengenai peta kawasan tertentu manakah yang akan muncul, jika kita menggunakan informasi tertentu sebagai kriteria pencariannya.
Dan jangan lupa, GIS adalah sebuah aplikasi dinamis, dan akan terus berkembang. Peta yang dibuat pada aplikasi ini tidak hanya akan berhenti dan terbatas untuk keperluan saat dibuatnya saja. Dengan mudahnya kita bisa melakukan peremajaan terhadap informasi yang terkait pada peta tersebut, dan secara otomatis peta tersebut akan segera menunjukkan akan adanya perubahan informasi tadi. Semuanya itu dapat Anda kerjakan dalam waktu singkat, tanpa perlu belajar secara khusus.
GIS memungkinkan Anda untuk membuat tampilan peta serta menggunakannya untuk keperluan presentasi dengan menunjuk dan meng-klik-nya. GIS memungkinkan Anda untuk menggambarkan dan menganalisa informasi dengan cara pandang baru, mengungkap semua keterkaitan yang selama ini tersembunyi, pola, dan kecenderungannya.
Para pelaku bisnis yang bergerak di bidang pemasaran, periklanan, real estate, dan ritel saat ini sudah menggunakan GIS untuk melakukan analisa pasar, mengoptimalkan kampanye periklanan melalui media masa, analisis terhadap bidang-bidang tanah, dan membuat model atas pola pengeluaran. GIS akan merubah banyak hal yang berkait erat dengan pekerjaan Anda, apa pun bisnis Anda tersebut.

Apa saja yang bisa Anda kerjakan dengan GIS 
Anda tak perlu jadi seorang manajer penjualan, atau perencana rute perjalanan. Jika pekerjaan Anda melibatkan diri Anda pada pengelolaan informasi, dan informasi tersebut dapat diasosiasikan pada sebuah struktur informasi yang berbasis pemetaan secara geografis, maka pada saat itulah GIS akan memberikan peran yang besar, dan akan membantu mengorganisasikan informasi-informasi yang Anda inginkan tersebut dalam format baru, yang memungkinkan Anda memperoleh hal-hal baru yang selama ini tak pernah terbayangkan, dan akan diperoleh lebih banyak lagi informasi dibanding yang selama ini Anda dapatkan. Rasanya, kemungkinan-kemungkinan ke arah itu bisa disebut sebagai tanpa batas.